Kamis, 15 Desember 2011

John F Kennedy #3

 Post ini merupakan post lanjutan dari sebelumnya, terima kasih.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------




 Kontradiktif besar antara kesimpulan dan fakta-fakta di lapangan ini tidak membuat Komisi Warren mengakui adanya keganjilan yang memerlukan investigasi ulang, sebaliknya, mereka memilih untuk memasukan teori “peluru ajaib” karangan Jaksa Muda Arlen Spector, yang menurut Garrison adalah kebohongan yang paling menjijikan yang pernah dipaksakan kepada publik di Amerika. Sang peluru ajaib, menurut Spector, menembus punggung JFK bergerak dari atas menuju ke bawah dengan kemiringan 17 derajat (luka no.1), kemudian bergerak naik untuk meninggalkan tubuh JFK melalui leher ke arah bagian kiri mobil (luka no.2), kemudian berhenti ditengah-tengah udara dan memutar balik ke arah bagian kanan mobil dan melakukan belokan patah untuk menembus punggung Conally di dekat ketiak kanan (luka no.3), kemudian peluru ajaib bergerak kebawah dengan kemiringan 27 derajat mematahkan tulang iga Conally dan meninggalkan dada Conally kembali ke arah bagian kiri mobil (luka no.4), kemudian peluru ajaib kembali melakukan belokan patah ke kanan dan menembus kembali tubuh Conally di pergelangan tangan kanannya (luka no.5), kemudian peluru ajaib keluar dari pergelangan tangan Conally (luka no.6), dan melakukan putar balik drastis untuk menembus paha kiri Conally (luka no.7).






Namun yang paling ajaib adalah, peluru yang diklaim sebagai “peluru ajaib” tersebut ditemukan dalam kondisi hampir tanpa cacat seolah-olah belum ditembakan dan belum membentur benda apapun, ditemukan di tempat tidur dorong yang digunakan untuk membawa Conally di rumah sakit Parkland Memorial.

Spesialis luka balistik dari militer AS melakukan uji coba menggunakan senapan yang sama, dan peluru kaliber serupa, dan tak satu hasil tes pun yang mampu mendapatkan peluru yang masih utuh setelah ditembakan ke media bangkai binatang untuk merekonstruksi sang “peluru ajaib”. Cerita “peluru ajaib” ini lah yang dijadikan fondasi pembuktian Komisi Warren untuk mendukung klaim Oswald sebagai pembunuh tunggal. Selama tahun 1966, Garrison juga mewawancara ulang para saksi hidup yang berada di tempat kejadian ketika presiden JFK dibunuh di taman Dealey Plaza pada siang yang naas itu. Berlusin saksi dengan tegas menyatakan telah mendengar suara tembakan yang berasal dari bukit berumput yang berada di arah depan iring-iringan mobil JFK, dan bukan dari gedung perpustakaan dibelakangnya.


Kesaksian S.M. Holland, Richard Dodd dan James Simmons yang ketiganya sedang berdiri di jembatan tepat diatas jalan Elm, “Saya telah memberikan keterangan dengan jelas kepada orang-orang di komisi kerja Warren, bahwa saya mendengar satu tembakan berasal dari pagar di sebelah depan kiri dari arah iring-iringan mobil presiden."

Kesaksian William Newman yang berdiri di taman sebelah kiri jalan Elm, “Kami yakin kami semua melihat hal yang sama, yakni: asap yang keluar dari rerimbunan pohon di pagar sebelah kiri depan mobil JFK.”

Kesaksian Jean Hill dan Mary Moorman yang berdiri di trotoar jalan Elm tepat di lintasan pawai mobil JFK, “Aku sedang berdiri di sisi jalan tepat di taman bersama kawan saya Mary Moorman ketika suara tembakan meletus, aku tetap berdiri dan tertegun, di sudut mataku, aku melihat kilatan cahaya dari semak-semak pagar seberang, dan tembakan terakhir yang merobek kepalanya. Aku terus memandang dan melihat asap keluar dari balik pagar diatas bukit tersebut. Lalu aku berlari ke arah bukit bersama yang lain, aku berpikir polisi pasti sudah melumpuhkan salah satu dari pembunuh Kennedy. Namun ketika aku sampai di lapangan parkir di balik buki, yang kulihat hanya petugas pintu KA dan kepolisian kota Dallas. Saat itulah aku dihampiri dua petugas dari Dinas Rahasia, yang memaksaku untuk mengikuti mereka dan meminta kamera yang dipegang Mary. Tak hanya mereka menakitiku, tapi mereka juga pasti telah memperhatikan kami sejak lama, karena mereka tahu semua yang kita lakukan. Sampai di kantor, aku menceritakan apa adanya, bahwa aku mendengar 4-5 kali bunyi letusan tembakan dari pagar seberang taman. Petugas Dinas Rahasia yang menginterogasiku bersikeras bahwa hal tersebut mustahil dan memaksaku untuk menerima penjelasan bahwa yang ku dengar tersebut tak lebih dari gema. Mereka juga memaksaku untuk memberikan kesaksian bahwa yang kudengar adalah 3 suara tembakan yang berasal dari gedung penyimpanan buku, dan mengatakan bahwa mereka akan menahanku apabila aku memutuskan untuk tidak kooperatif.”

Setiap kunci saksi yang diwawancara ulang oleh Garrison selama tahun 1966 tidak ragu sedikitpun bahwa mereka melihat satu atau lebih tembakan yang datang dari pagar tempat parkir Dealey Plaza di sebelah kanan jalan Elm. Namun tidak ada satu kesaksian pun dari para saksi kunci ini dimuat seperti hasil wawancara ulang Garrison, melainkan diganti oleh kesaksian yang mendukung cerita pembunuh tunggal Oswald dari gedung penyimpanan buku. Komisi Kerja Warren telah dengan sengaja mengubah seluruh kesaksian para saksi mata, dan dengan sadar melakukan pemalsuan dan mengedarkan kesaksian palsu (atas nama negara) kepada publik Amerika


Lanjut di Part 4...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar